Ada pepatah popular yang berbunyi “adulting is hard”. Menjadi dewasa merupakan sebuah fase tak terelakkan bagi manusia. Ada begitu banyak tanggung jawab yang tiba-tiba harus dipikul. Tak lupa dengan kenyataan bahwa hidup di masa digital yang mendorong laju kehidupan semakin cepat. Istilah ambispun muncul di tengah-tengah dinamika zaman teknologi seperti sekarang. Ada begitu banyak tekanan dan tuntutan yang harus dihadapi setiap harinya. Hal tersebut membuat kita semakin rentan untuk tiba-tiba tidak berselera, misalnya bangun pagi saja.

Lalu apa yang harus kamu lakukan jika kamu tiba-tiba tidak bersemangat? Mari simak beberapa tips produktivitas yang kami bagikan berikut. 5 Tips Produktivitas untuk Mengatasi Burnout

Manusia yang merupakan makhluk lemah sangat mungkin untuk merasa tidak berdaya. Jika dihadapkan pada beban hidup yang rasa-rasanya tidak pernah usai. Untuk itulah, perlu perlakuan khusus untuk tetap thriving (berkembang) dan produktif.

Hanya saja dikarenakan latar belakang tiap individu berbeda, maka perlakuan yang diperlukan haruslah berbeda. Sebut saja jika dilirik dari sudut pandang psikologi. Ada yang mengklasifikasikan sebagian manusia adalah kaum introvert sedangkan sebagian yang lain ekstrovert.

Terlepas dari penggolongan tersebut, kami tidak akan membahas secara jauh tentang tipe kepribadian, karena kamu bisa mencarinya sendiri di lautan informasi dunia maya. Kami di sini akan memberikanmu beberapa tips produktivitas untuk menyiasati saat-saat gelombang kemalasan menyerang. Yuk simak tipsnya di berikut ini:

1. Ambil Jeda

Setiap orang berhak untuk mendapatkan jatah liburan. Saat kamu merasa sedang merasa sangat tertekan dan tidak bisa berpikir secara rasional, maka kamu butuh jeda. Jeda sejenak dengan melakukan hobi atau kegiatan baru yang sudah lama kamu tunda. Misalnya kamu bisa mengambil jatah cuti sehari atau dua hari, entah untuk benar-benar hanya tiduran di kamar sambil mendengarkan musik lawas kesukaanmu atau pergi berlibur ke tepi pantai.

2. Rapian Meja Kerja

Salah satu hal yang bisa mempengaruhi produktivitas adalah meja kerja. Kamu harus bisa mengenali dirimu sendiri. Apakah kamu tipe manusia eksentrik yang hanya bisa bekerja saat memandang meja abstrak – baca: kacau – atau kamu tipe yang tidak tahan jika letak ponsel maupun laptopmu bergeser semili dari yang seharusnya. Jadi sesuaikan tampilan meja kerja senyaman seperti yang kita ingin kan, sehingga dapat membuat booster produktifitas kerja kembali meningkat.

3. Kabur dari Media Sosial

Media sosial bisa diibaratkan sebagai pisau bermata dua. Kamu bisa saja merasa sangat termotivasi dengan triliunan informasi yang tersedia di dalamnya maupun dengan menyaksikan teman-teman sebayamu telah menorehkan berbagai capaian gemilang dalam sejarah hidup mereka.
Namun, hal tersebut bisa juga membuatmu merasa tertekan dan tidak bisa tenang jika kamu merasa tidak memiliki hidup secemerlang teman-temanmu itu. Ketika kamu sudah merasa sesak seperti ini, maka pergilah. You deserve peace. Kabur sejenak dari sosial media dan gunakan cara konvensional untuk tetap berhubungan dengan kolega atau teman-temanmu lewat sms atau telefon.

4. Mulai Hari dengan Benar

Jika kamu adalah morning person, maka alangkah baiknya dengan mulai membiasakan diri bangun lebih awal. Rapikan tempat tidurmu, buatlah smoothie dengan resep yang sudah lama ingin kau coba¸ juga jika masih sempat, tidak ada salahnya untuk meluangkan waktu untuk hit the gym, read a book to bring back your sanity or listen to your favorite podcaster.

5. Start Journaling

Salah satu metode paling popular disamping meditasi di tengah kekacauan dunia adalah dengan melakukan journaling. Dengan journaling, kamu bisa berbicara secara intim dengan dirimu. Mengurai kekusutan pikiran yang tengah kamu rasakan.