Jakarta Travel Fair hadir di Makassar, 16-18 September 2022 di Trans Mall Makassar. Salah satu rangkaian acaranya yaitu talkshow Digital in Tourism yang menggandeng Iksan Bangsawan CEO & Founder dari Skena Digital Creative Agency bersama Muhammad Roem selaku kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar.
Kegiatan ini sangat diapresiasi oleh Pak Roem karena masyarakat Jakarta dan Makassar bisa saling berkolaborasi dan saling bertukar insight terkait tourism. Yang menjadi titik pembahasan juga yakni terkait sejarah dan kulineran makassar yang ternyata sangat digemari oleh warga Jalarta yang hadir. Iksan membahas tentang pemanfaatan digital.
โ70% Masyarakat Indonesia telah Go digital, tinggal anda saja yang memilih mau mengikuti yang mayoritas atau yang 30% nya, kami di SKENA memiliki program Grow, jadi kami adakan webinar dengan berkolaborasi dengan brand ataupun content creator agar mereka dapat menyebarkan konten-konten positif di era digitalisasi ini.โ ujar Iksan.
Sementara itu Pak Roem menjelaskan kalau Dinas Pariwisata bekerjasama dengan SKENA Digital Creative Agency membuat sebuah GIF sickers yang bisa digunakan oleh para tourist yang datang ke Makassar. Dan sekarang GIFnya sudah 10 juta views.
โKalian cukup ketik keyword โexplore Makassarโ pada fitur di Instagram ketika hendak melakukan instagram story maka GIFnya sudah bisa digunakan.โ ujar Pak Roem
Hal ini tentunya mendapat pujian dari para petinggi-petinggi pemerintahan, di Sulawesi Selatan sendiri Dinas Pariwisata Makassar dinobatkan sebagai dinas yang paling baik dari pemanfaatan digital.
Bisa dilihat sendiri dari Instagram Tourism_Makassar yang telah memiliki 13,3k followers.
โDulu followers kami hanya 5k, namun setelah bekerjasama dan berkolaborasi dengan SKENA Digital Creative Agency dalam mengoptimisasi perangkat digital kami sekarang sudah 13,3k followers.โ
Yang menarik juga adalah pak Roem menyinggung terkait harapannya yakni mendigitalisasikan makassar ke arah yang lebih next level lagi.
โKami ingin ketika masyarakat datang ke Pantai Losari mereka menggunakan sebuah filter akan muncul Augmented Reality, ketika masyarakat scan lorong wisata juga langsung ada ARnya.โ pungkas pak roem selaku Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar.